Batas Wilayah Asean Berdasarkan Letak Geografisnya

Sebagaimana yang kita tahu, ASEAN adalah singkatan dari Association of Southeast Asian Nations yang merupakan suatu perhimpunan negara-negara yang berada di kawasan Asia Tenggara. Dan wilayah negara kita adalah salah satu negara yang berada pada kawasan Asia Tenggara ini. Hingga tahun 2012 yang lalu, diketahui bahwa terdapat 11 negara merdeka dan berdaulat yang ada di wilayah Asia Tenggara. Tujuan ASEAN sendiri yaitu untuk menjalin kerja sama dan persaudaraan sebagai negara yang berada dalam satu kawasan Asia Tenggara.

Perlu untuk anda ketahui bahwa salah satu hal yang melatar belakangi terbentuknya ASEAN ini karena letak geografis negaranya yang sama, yaitu pada kawasan Asia bagian Tenggara. Nah, untuk lebih jelasnya, berikut kami akan bahas tentang batas wilayah Asean berdasarkan letak geografisnya. Simak ya !

Batas Wilayah Asean Berdasarkan Letak Geografisnya

1. Negara Singapura

Batas – batas negara Singapura
Utara : Malaysia
Timur : Laut Cina Selatan, Malaysia
Selatan : Laut Cina Selatan, Indonesia
Barat : Selat Malaka

2. Negara Indonesia

Batas – batas negara Indonesia
Utara : Filipina, Samudra Pasifik, Laut Cina Selatan, Malaysia, Teluk
benggala
Timur : Papua Nugini, Lautan pasifik
Selatan : Samudra Indonesia (Samudra Hindia)
Barat : Samudra Indonesia (Samudra Hindia)

3. Negara Thailand

Batas – batas negara Thailand
Utara : Laos, Myanmar
Timur : Kamboja, Laos
Selatan : Malaysia
Barat : Myanmar

4. Negara Malaysia

Batas – batas negara Malaysia
Utara : Thailand, Laut cina Selatan, Brunei Darussalam
Timur : Laut Cina Selatan dan Filipina
Selatan : Singapura dan Indonesia
Barat : Selat Malaka dan Indonesia

5. Negara Filipina

Batas – batas negara Filipina
Utara : Taiwan
Timur : Samudra Pasifik
Selatan : Laut Sulawesi dan Laut Sulu
Barat : Laut Cina Selatan

6. Negara Brunei Darussalam

Batas – batas negara Brunei Darussalam
Utara : Laut Cina Selatan
Timur : Serawak
Selatan : Serawak
Barat : Serawak

7. Negara Laos

Batas – batas negara Laos
Utara : RRC
Timur : Vietnam
Selatan : Kamboja dan Thailand
Barat : Myanmar dan Thailand

8. Negara Vietnam
Batas – batas negara Vietnam
Utara : RRC
Timur : Laut Cina Selatan
Selatan : Laut Cina Selatan
Barat : Laos dan Kamboja

9. Negara Myanmar
Batas – batas negara Myanmar
Utara : RRC dan India
Timur : RRC, Laos dan Thailand
Selatan : Teluk Benggala
Barat : Bangladesh

10. Negara Timor Leste
Batas – batas negara Timor Leste
Utara : Selat Ombal dan Selat Wetar
Timur : Laut Arapuru
Selatan : Laut Timor
Barat : Nusa Tenggara Timur

11. Negara Papua Nugini
Batas – batas negara Papua Nugini
Utara : Samudra Pasifik
Timur : Samudra Pasifik
Selatan : Laut Koral dan Selat Rorres
Barat : Papua (Indonesia)

Persamaan yang melatar belakangi terbentuknya ASEAN

Nah ,seperti yang telah kita ketahui, hal yang melatar belakangi dari terbentuknya ASEAN yaitu karena letak geografis pada kawasan Asia Tenggara. Selain kesamaan letak greografisnya, Negara ASEAN juga memiliki kesamaan budaya yaitu budaya Melayu Austronesia. Memiliki kesamaan nasib dalam sejarah yaitu sama-sama bekas negara jajahan bangsa asing juga salah satu hal yang menjadi latar belakang terbentuknya ASEAN. Dan juga negara ASEAN memilki kesamaan dalam menjalin hubungan dan kerjasana dalam bidang ekonomi,sosial dan budaya.

Wilayah ASEAN ini yaitu meliputi daratan seluas 4.46 juta km² sekitar 3% dari total luas daratan bumi. ASEAN memiliki populasi sebesar 600 juta jiwa dan luas wilayah lautan ASEAN sekitar tiga kali lipat luas daratannya. ASEAN juga merupakan organisasi yang mempunyai prinsip utama yang selau dijunjung tinggi.

Berbagai kerjasama yang terjalin antar negara di ASEAN

a. Kerja Sama Regional

Nah, salah satu faktor pendorong berdirinya ASEAN yaitu kerja sama regional yang merupakan kerja sama negara dalam satu wilayah atau kawasan yang memiliki tujuan yang sama. Kerjasama tersebut merupakan salah satu faktor pendorong berdirinya ASEAN.

Salah satu bentuk kerjasama negara ASEAN adalah ASEAN Free Trade Area (AFTA )yang merupakan tempat perdagangan bebas ASEAN. Kerjasama tersebut mulai dirintis semenjak tahun 1993 namun baru mulai difungsikan tahun 2002. Hasil kerja sama AFTA di wilayah ASEAN ini adalah untuk menghilangkan berbagai hambatan atau halangan dalam mekanisme pasar. Nah, kerja sama tersebut bertujuan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi khususnya pada komoditi tertentu.

Kerjasama berikutnya adalah ASEAN Regional Forum (ARF) yang memiliki tujuan untuk menjaga perdamaian dan stabilitas kawasan asia pasifik. Kerjasama tersebut juga meruakan pasar bersama ASEAN yang bertujuan untuk meningkatkan kegiatan ekspor ke wilayah Eropa. Nah, ada juga kerja sama dalam bidang Pusat promosi ASEAN yang merupakan sebua kerja sama dengan pihak jepang dalam bidang niaga, investasi, dan pariwisata.

b. Kerja sama Bilateral

Apa itu kerja sama bilateral di ASEAN? Kerja sama bilateral adalah kerja sama antara dua negara yang memiliki kesamaan dan kepentingan yang sama di Negara Asean Tersebut .Nah, Negara-negara yang berada dalam kawasan Asia Tenggara tersebut tidak hanya tergabung dalam organisasi ASEAN saja, namun mereka juga membentuk kerja sama bilateral. Beberapa contoh kerja sama bilateral antara negara-negara di kawasan ASEAN adalah kerja sama diplomatik, pendidikan, budaya, dan ekspor-impor antar negara Indonesia dengan negara anggota ASEAN lainnya. Nah , yang paling penting tujuan kerja sama bilateral antar negara ASEAN tersebut adalah membantu penyelesaian masalah batas negara sehingga keamanan dan perdamaian antar negara ASEAN akan terjaga.

Itulah sedikit ulasan kami tentang batas wilayah ASEAN berdasarkan letak geografisnya serta hal yang melatarbelakangi terbentuknya organisasi ini. Semoga bermanfaat.

Berbagi :